Setiap orang tentu setuju dengan pentingnya mata dalam melakukan aktifitas yang menjadi rutinitas, menghabiskan waktu dalam menggeluti profesi atau sekedar melepas hobi, merasakan kebesaran Tuhan Yang Maha Esa melalui keindahan ciptaan-Nya. Oleh karena itu sudah selayaknya kita mensyukuri anugerah mata dengan selalu menjaga kesehatannya.
Karena dibalik mata yang tidak berfungsi dengan baik, maka ada perbuatan abai yang patut untuk disesali. Itulah saat ini yang sedang saya rasakan. Mata yang dulu normal, kini sudah berkurang kemampuannya. Dulu pergi kemana-mana tak pernah risau dengan mata, sekarang kemana-mana harus membawa kaca mata. Pasalnya mata ini tak sanggup lagi melihat tulisan yang kecil, tulisan di gadget pun sudah kabur kelihatan.
Kondisi ini sungguh tidak nyaman untuk dijalani, ada kebebasan yang terkungkung, ada kenyamanan yang dirampas, ada keleluasaan yang tergadaikan. Oleh karena itu bagi kamu yang saat ini kondisi matanya masih keadaan normal, jagalah dengan baik jangan sampai kamu menyesal. Karena disetiap perbuatan abai, ada penyakit mata yang sering memata-matai seperti katarak, glaukoma, gangguan refraksi mata, dan lain sebagainya. Berikut ini video mengenal penyakit katarak atau bisa juga klik langsung linknya di sini
Seiring dengan perkembangan teknologi, pengobatan penyakit mata saat ini juga semakin canggih dengan adanya Lasik, yaitu teknologi canggih menggunakan laser yang mampu mengatasi berbagai penyakit mata. Di Indonesia sendiri sudah ada layanan Lasik terpercaya, namanya National Lasik Center yang beralamat di Jl Dharma Husada Indah Utara No 41 Blok U-122, Surabaya. Klinik ini menyediakan tiga pilihan teknologi Lasik untuk konsumennya, ada Relex Smile, Femto Lasik, dan Lasek/PRK. Bagi kamu yang sedang mencari layanan Lasik bolehlah mencoba National Lasik Center, informasi lebih lengkapnya bisa kamu akses diwebsitenya dengan mengklik link ini . Dan jangan lupa juga ikuti akun media sosialnya Facebook di sini, Instagram di sini, Youtube di sini, dan Tik Tok di sini
Walaupun sekarang sudah ada Lasik, bukan berarti menganggap penyakit mata sesuatu yang remeh. Karena biaya operasi mata menggunakan metode Lasik mencapai belasan juta per matanya, bayangkan jika kedua mata yang harus dioperasi, berapa banyak uang yang harus dikeluarkan?
Mungkin mengeluarkan uang dengan jumlah puluhan juta bagi sebagian orang adalah kecil, namun bagi orang yang memiliki pendapatan minim mengeluarkan uang puluhan juta rasanya seperti kiamat kecil. Oleh karena itu selalu berpegang teguhlah pada semboyan kesehatan “mencegah lebih baik daripada mengobati”. Semboyan kesehatan ini walaupun sudah dari zaman dahulu namun masih relevan dengan situasi sekarang bahkan untuk masa yang akan datang. Kenapa mencegah lebih baik daripada mengobati? Alasan pertama, karena sesuatu yang diobati, apabila sudah sembuh tidak semuanya bisa normal seperti sedia kala. Alasan kedua, biaya pencegahan lebih sedikit dibandingkan dengan biaya pengobatan.
Oleh karena itu tidak ada toleransi untuk perbuatan abai, menjaga kesehatan mata harus menjadi prioritas utama tanpa tawar menawar lagi. Berikut ini cara menjaga kesehatan mata yang bisa kamu lakukan, agar mata kamu terhindar dari penyakit mata yang sering memata-matai kamu. Agar mudah mengingatnya saya formulasikan menjadi 3P + 6M dengan penjabaran sebagai berikut :
1. Perhatikan Jarak Pandang Ketika Menggunakan Komputer dan Gadget
Kemajuan teknologi selalu berdampak dua sisi, yaitu sisi positif dan sisi negatif. Begitu juga dengan kehadiran komputer dan gadget ditengah kehidupan manusia saat ini. Sisi positifnya, kedua piranti tersebut banyak membantu pekerjaan kita sehari-hari sehingga pekerjaan bisa selesai dengan waktu yang relatif singkat. Disamping dari segi pekerjaan, kedua piranti tersebut juga memberi kontribusi dalam kegiatan bersosialisasi dan tidak ketinggalan juga dari segi hiburan menawarkan musik yang asyik untuk didengarkan, game yang seru untuk dimainkan, dan film yang menawan untuk mengusir rasa penat dan kejenuhan.
Namun dibalik sisi positifnya, penggunaan komputer dan gadget menyelipkan sisi negatif yang sering diabaikan. Kedua piranti tersebut banyak berinteraksi dengan mata sehingga apabila jarak pandang tidak diperhatikan maka kesehatan mata yang jadi korban seperti mata minus, kelelahan mata, mata kabur bahkan sakit kepala. Oleh karena itu, agar terhindar dari sisi negatif penggunaan komputer dan gadget dengan memperhatikan jarak pandang ideal penggunaan kedua piranti tersebut. Adapun jarak pandang yang ideal antara mata dan gadget 30-40 cm sedangkan jarak pandang yang ideal antara mata dan komputer 50-100 cm.
Bagi kamu yang rutinitasnya berkutat di depan komputer, selain jarak pandang hal-hal berikut ini juga perlu kamu perhatikan :
· Mengistirahatkan mata setiap 20 menit sekali selama 20 detik atau boleh juga setiap 2 jam selama 15 menit. Kamu tinggal pilih saja yang menurut kamu lebih nyaman diaplikasikan.
· Mengatur tingkat kecerahan monitor komputer jangan sampai menyilaukan mata.
· Jangan lupa melakukan peregangan mata dengan cara pemijatan bagian wajah, memejamkan mata, menggerakkan bola mata ke kiri dan ke kanan.
2. Perhatikan Penggunaan Lensa Mata
Lensa mata termasuk juga buah dari kemajuan teknologi, ia mampu menggantikan fungsi kaca mata bagi penggunanya. Alasan penggunaannya bisa jadi dikarenakan kondisi kesehatan mata yang menuntut harus menggunakan lensa mata atau bisa juga hanya sekedar mengikuti tren kemajuan zaman. Apapun alasan penggunaan lensa mata, yang harus diperhatikan adalah durasi atau masa pemakaiannya jangan sampai menyebabkan kerusakan mata. Durasi yang aman untuk pemakaian lensa mata tidak lebih dari 19 jam. Selain durasi, kualitas lensa juga harus diperhatikan. Gunakan selalu lensa yang memiliki kualitas prima.
3. Pemeriksaan Mata Secara Rutin
Pemeriksaan mata bertujuan untuk mendapatkan informasi terkini tentang kondisi mata, apakah mata baik-baik saja atau ada gejala penyakit mata yang selama ini tidak disadari. Dengan pemeriksaan mata maka gejala penyakit bisa diketahui sejak dini sehingga lebih mudah untuk diatasi. Buatlah jadwal pemeriksaan mata 6 bulan sekali atau minimal 12 bulan sekali dengan mengunjungi dokter mata kepercayaan kamu. Pemeriksaan mata secara rutin merupakan salah satu contoh penerapan semboyan “mencegah lebih baik daripada mengobati”
Bagi kamu yang berdomisili di Gresik, Lamongan, Madura, dan Sidoarjo kamu bisa memeriksakan mata kamu di klinik mata KMU (Klinik Mata Utama) yang ada didaerah tersebut. Klinik mata yang termasuk dalam Eyelink Group tersebut sudah berdiri sejak tahun 2010, menjadikannya memiliki pengalaman selama puluhan tahun dalam melayani konsumen. Apalagi dengan penerapan nilai dan budaya Profesional, Edukasi, dan Sosial dalam pelayanannya memberikan jaminan kepuasan kepada setiap konsumennya. Untuk mengenal klinik mata KMU lebih jauh kamu bisa mengakses websitenya di sini atau bisa juga melalui akun media sosialnya Facebook di sini , Instagram di sini , Linkedin di sini, Twitter di sini , Youtube di sini
1. Mengkonsumsi Makanan Bergizi
Makanan bergizi juga berperan dalam menjaga kesehatan mata terutama yang mengandung vitamin A, C, dan E. Kandungan vitamin tersebut bisa didapatkan dalam bahan makanan seperti bayam, brokoli, wortel, pepaya, dan lain sebagainya.
2. Menggunakan Kaca Mata hitam
Ketika kamu dihadapkan pada kondisi harus berada di luar ruangan gunakan selalu kaca mata hitam, fungsinya untuk melindungi mata kamu dari paparan sinar mata hari langsung.
3. Meninggalkan Kebiasaan Merokok
Kebiasaan merokok tidak hanya berdampak buruk bagi
kesehatan jantung dan paru-paru melainkan juga berdampak buruk bagi kesehatan
mata. Orang yang mempunyai kebiasaan merokok berisiko tinggi terkena katarak.
4. Membersihkan Sisa Make Up
Bagi kaum hawa yang suka memakai make up, jangan lupa selalu membersihkan sisa make up yang digunakan pada bagian mata untuk menghindari terjadinya gangguan pada mata.
5. Meninggalkan Kebiasaan Membaca Ditempat Redup
Membaca buku kesayangan tentu sangat mengasyikkan, namun jangan lupa sayangi juga kesehatan mata. Hindari membaca di ruangan yang minim pencahayaan atau redup. Selain itu pastikan jarak mata dan buku yang kamu baca 25 – 30 cm.
6. Mengontrol Berat Badan
Apa hubungan berat badan dengan mata? Berat badan yang tidak terkontrol bisa menyebabkan terkena obesitas dan diabetes. Kedua penyakit ini bisa menyebabkan gangguan pada mata bahkan kebutaan
Itulah beberapa cara dalam menjaga kesehatan mata yang bisa kamu aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, ingat 3P + 6M. Dan jangan lupa untuk selalu memprioritaskan kesehatan mata baik itu disaat sedang melakukan rutinitas sehari-hari maupun disaat melakukan kegiatan hobi, sebagai bentuk rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah mata yang luar biasa.
SABUN SEBU ANTISEPTIK MELINDUNGI KELUARGA DARI BAHAYA JASAD RENIK
MeningkatkanKualitas Kesehatan di Daerah Pedalaman, Mungkinkah?
Imunoterapi: Terobosan Baru Dalam Mengalahkan Kanker
Tidak ada komentar:
Posting Komentar